Selasa, 23 Juni 2015

Orientasi Pendidikan abad ke-21, Karakter dan Keterampilan



Pendidikan adalah usaha  yang dilakukan secara sadar, terencana dan terprogram untuk mengubah kognisi, sikap dan perilaku manusia ke arah yang progresif. Pendidikan dilakukan melalui  segala upaya dan strategi pembelajaran baik melalui pendidikan formal, informal maupun non-formal. Pembelajaran akan bermakna apabila siswa dilibatkan   melalui pengalaman langsung dan tidak sekedar melakukan pengamatan belaka, akan tetapi siswa didorong harus menghayati, terlibat langsung dalam kegiatan, dan bertanggung jawab terhadap capaian hasilnya (Learning not just for sake doing, but learning for sake understanding).

Pendidikan pada abad ke-21 menghendaki penguasaan ilmu dan pengetahuan secara komprehensif serta menguasai berbagai keterampilan untuk bekal kehidupan siswa kelak bla sudah terjun ke masyarakat. Berbagai keterampilan yang diperlu dikuasai oleh siswa pada abad ke-21 meliputi:
(1) Kecakapan belajar dan inovasi yang meliputi: berpikir kritis dan pemecahan masalah,   komunikasi dan kolaborasi, serta kreativitas dan inovasi.
(2) Kecakapan melek teknologi yang meliputi: melek informasi, media dan teknologi informasi dan komunikasi (ICT)
(3) Kecakapan hidup dan karier yang meliputi: keluwesan dan penyesuaian diri, inisiatif dan arahan diri, interaksi sosial dan interaksi lintas budaya, produktivitas dan akuntabilitas, kepemimpinan dan tanggung jawab.

Berbagai kecakapan belajar tersebut dapat dilatihkan dan dibelajarkan kepada siswa dengan menggunakan berbagai model atau pendekatan belajar yang sesuai, sehingga siswa dapat terampil mememecahkan masalah, berpikir kritis, berkomunikasi dan berkolaborasi, kreatif dan inovatif. Demikian juga pembelajaran di sekolah harus mendorong serta memfasilitasi siswa untuk mengembangkan kecakapan penguasaan media serta teknologi informasi berbasis ICT.

Untuk mengembangkan kecakapan hidup serta karir perlu terus didorong dengan menumbuhkan sikap positif pada sisiwa serta menumbuhkan karkater yang utuh. Perilaku berkarakter yang diharapkan dapat ditumbuhkan pada siswa setidaknya mengacu pada 18 nilai-nilai dalam pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa yang dibuat oleh Diknas. Nilai-nilai karakter tersebut antara lain: (1) religious, (2) jujur, (3) toleransi, (4) disiplin, (5) kerjakeras, (6) kreatif, (7) mandiri, (8) demokratis, (9) rasa ingin tahu, (10) semangat kebangsaan, (11) cinta tanah air, (12) menghargai prestasi, (13) bersahabat / komunikatif, (14) cinta damai, (15) gemar membaca, (16) peduli lingkungan, (17) peduli sosial, (18) tanggung jawab.

 Sumber: Framework for 21st Century Learning . The Partnership for 21st Century Skills .